Skip to main content

Aksi Demo Somalia, Meminta Ketua DPRD Lebong Untuk Mundur

aksi unjuk rasa Solidaritas Masyarakat Lebong se-Indonesia (SOMALIA) Kota Bengkulu di Simpang Lima Kota Bengkulu
aksi unjuk rasa Solidaritas Masyarakat Lebong se-Indonesia (SOMALIA) Kota Bengkulu di Simpang Lima Kota Bengkulu

Bengkulu - Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Lebong se-Indonesia (SOMALIA) Kota Bengkulu melakukan aksi unjuk rasa di Simpang Lima Kota Bengkulu, Kamis (12/10/2017) pagi.

Dalam unjuk rasanya tersebut, mereka menuntut ketua DPRD Kabupaten Lebong untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Karena terkait dugaan penamparan seorang Dokter oleh ketua DPRD Kabupaten Lebong, telah merugikan masyarakat Lebong secara moril, physikis dan marteril serta merugikan kabupaten Lebong secara kelembagaan.

"Kami meminta kepada Ketua DPRD Kabupaten Lebong untuk segera memintak maaf atas arogansinya yang telah merugikan masyarakat Lebong secara mental dan physikis melalui media lokal," ujar Aurego Jaya selaku Koordinator Utama aksi unjuk rasa Solidaritas Masyarakat Lebong se-Indonesia (SOMALIA) Kota Bengkulu.

Kemudian Aurego menambahkan, dirinya juga akan mendesak kepada Ketua Umum DPP Partai Nasdem untuk segera mencopot ketua DPRD Kabupaten Lebong dari keanggotaan kadernya tersebut.

"Hal ini mejadi masalah, Partai Nasdem harus bertanggungjawab karena kadernya sudah melakukan hal-hal yang tidak terpuji. Seperti penyataan Ketua DPP Partai Nasdem, apabila kadernya bermasalah akan dipecat secara tidak hormat," jelanya.

Selanjutnya, masa bergerak melakukan aksi unjuk rasa kembali dengan mendatangi sekretariat DPW Partai Nasdem Provinsi Bengkulu dengan membentang spanduk dan karton yang bertuliskan "Ketua DPRD Kabupaten Lebong Harus Minta Maaf dan Mundur Dari Jabatannya". (Tova)

Facebook comments