Jambi - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Drs.H.M.Dianto,M.Si mengemukakan, pengembangan dan peningkatan organisasi Sumber Daya Manusia (SDM) bagi pelaku olahraga di Provinsi Jambi dapat meningkatkan minat generasi milenial untuk mencintai olahraga dan terhindar dari pengaruh narkoba. Hal tersebut dikemukakannya dalam Pembukaan Pengembangan dan Peningkatan Organisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) Pelaku Olahraga se Provinsi Jambi tahun 2019, di Royal Garden Resor, Rabu (27/3).
Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jambi, Hj. Neta Arianti Dianto, para kepala OPD Provinsi Jambi atau yang mewakili, dan para peserta dan pelaku olahraga hadir dalam acara dengan tema "Tingkatkan Kualitas SDM Pelatih/Insruktur Senam yang Kreatif, Berbudaya, dan Profesional Menuju Jambi TUNTAS 2021" tersebut.
"Amanah Undang-Undang No. 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional menyatakan bahwa pelaku olahraga terdiri dari olahragawan (atlit), pembina olah raga, serta tenaga keolahragaan," ucap Sekda.
“Sistem Keolahragaan Nasional bertujuan memilihara dan meningkatkan kesehatan dan kebugaran, prestasi, kualitas manusia, menanamkan nilai moral dan akhlak mulia, sportivitas, displin, mempererat dan membina persatuan dan kesatuan bangsa, memperkokoh ketahanan nasional, serta meningkatkan martabat dan kehormatan bangsa," tambahnya.
Sekda mengemukakan, salah satu tujuan keolahragaan nasional adalah meningkatkan keseluruhan aspek olahraga yang saling terkait dan terencana, sistematis, terpadu, dan berkelanjutan yang demokratis dan tidak diskriminatif.
“Pemrov Jambi melalui Dispora telah merespon anjuran dari pemerintah pusat tersebut dengan pelaksanaan pengembangan dan peningkatan SDM pelaku olahraga yang merupakan bagian integral dari tujuan pembangunan nasional, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan dapat menumbuhkan memotivasi para atlet untuk meraih prestasi," ungkap Sekda.
Sekda mengharapkan agar pelatihan ini membuka cakrawala/wawasan para peserta dalam pengembangan dan peningkatan SDM pelaku olahraga, khususnya para pelatih/ instruktur senam. Dan, ilmu yang didapat harus direalisasikan secara intens ditengah masyarakat dan mampu mensuport kegiatan pengembangan olahraga salah satunya olahraga yang dikembangkan ditengah masyarakat, yakni senam SKJ dan Senam Jago Negeri, baik di Provinsi Pambi maupun ditingkat nasional.
Sekda menyatakan, melalui pelatihan ini, Dispora Provinsi Jambi berkerja sama dengan Dispora Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi, dan Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi untuk lebih mengenalkan Senam Jago Negeri yang sudah dimodifikasi untuk SKJ 2018, dengan tujuan agar masyarakat mencintai olahraga melalui senam tersebut.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi, Hj. Neta Arianti Dianto menyampaikan, DWP Provinsi Jambi bersinergi dengan Dispora Provinsi Jambi dalam peningkatan kesehatan, melalui senam, agar dengan senam bersama kebugaran dan silaturrahmi bisa ditingkatkan.
Deputi 3 Pemberdayaan Olahraga Kemenpora RI, Dr. Raden Isnanta menyampaikan, Kemenpora sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Dispora Provinsi Jambi dan mendukung penuh kegiatan dispora dalam memajukan olahraga di daerah yang berkerja sama dengan Dharma Wanita.
“Ini sangat positif, saling mendukung memajukan olahraga di tengah masyarakat," ungkapnya.
Senada dengan Sekda, deputi juga menjelaskan bahwa generasi muda harus terhindar dari maraknya peredaran narkoba, diantaranya dengan kegiatan olahraga.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi Wahyuddin menyampaikan, pengembangan dan peningkatan organisasi dan SDM pelaku olahraga berkerja sama dengan Dharma Wanita Provinsi Jambi, kegiatan dilaksanakan selama 3 hari, 27-29 Maret 2019, peserta berjumlah 50 orang terdiri dari pelatih/instruktur senam yang berasal dari utusan kabupaten/kota se Provinsi Jambi, dengan tujuan untuk meningkatkan peran dan fungsi SDM pelaku olahraga khususnya para pelatih/instruktur senam di Provinsi Jambi. (hms)
Facebook comments