Jambi – Penjabat (Pj) Gubernur Jambi Dr. Hari Nur Cahya Murni. M.Si Minta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh menjalankan segala undang-undang dan peraturan dengan selurus-lurusnya, bisa meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan Kota Sungai Penuh dengan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki Kota Sungai Penuh, serta berbakti kepada masyarakat serta nusa dan bangsa, permintaan demikian disampaikanya, Saat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh Hasil Pilkada Serentak Tahun 2020, serta Pelantikan Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Kota Sungai Penuh, bertempat Ruang Auditorium Rumah Dinas Gubernur, Jum,at (25/06).
Sebelumnya Pj. Gubernur ucapakan, Selamat kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh Hasil Pilkada Serentak Tahun 2020. Pelantikan ini tidak terlepas dari telah selesainya proses penyelenggaraan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di Kota Sungai Penuh.. “ saya mengucapkan selamat kepada Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh hasil Pilkada serentak tahun 2020 dan pelantikan ini tidak terlepas dari proses penyelenggaraan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di sungai penuh serta terima kasih kepada penyelenggara Pilkada, KPU dan Bawaslu serta dukungan dari Pemerintah Kota Sungai Penuh, TNI, Polri, dan partisipasi yang baik dari masyarakat.” Ucap Pj. Gubernur.
“Dengan pelantikan ini, kontestasi politik telah berakhir, saatnya semua komponen bersatu untuk membangun Kota Sungai Penuh. Saya berharap kepada Wali Kota dan dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh yang baru saja dilantik, melakukan terobosan dan akselerasi pembangunan untuk kemajuan daerah dengan tetap memedomani peraturan perundang-undangan.” Sambung Pj. Gubernur.
Selain itu Pj. Gubernur minta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh menjalankan segala undang-undang dan peraturan dengan selurus-lurusnya, bisa meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan Kota Sungai Penuh dengan memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki Kota Sungai Penuh, serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa. “ Pinta Gubernur.
“Saya berharap agar wali kota dan wakil wali kota yang dilantik meningkatkan sinergi dengan Forkopimda Kota Sungai Penuh dan seluruh pemangku kepentingan, untuk memadukan program pembangunan di Kota Sungai Penuh, juga melibatkan tokoh agama, tokoh adat, dan pemuda dalam menjalankan program pemerintahan.” Harap Pj. Gubernur.
Dikatakan Pj. Gubernur , Kepala Daerah terpilih bersama DPRD menetapkan Perda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) paling lambat 6 bulan setelah pelantikan hari ini.” Walikoita dan Wakil Walikota terpilih bersama DPRD menetapkan Perda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) paling lambat 6 bulan setelah pelantikan. Sebagaimana amanat Pasal 264 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Penyusunan RPJMD didahului dengan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dan memedomani Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).” Kata Pj. Gubernur.
Selain itu Pj. Gubernur juga mengemukakan, Pada 18 Juni 2021, telah dilakukan serah terima aset dari Pemerintah Kabupaten Kerinci kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh.” Penyerahan aset tersebut merupakan buah dari upaya yang kita tempuh dalam proses yang panjang dan dalam waktu yang lama, yang kita lakukan secara bersama-sama, dimana pada akhirnya kita bersepakat untuk melakukan penyerahan aset dari Pemerintah Kabupaten Kerinci kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh. Atas nama Pemerintah Provinsi Jambi, saya mengapresiasi seluruh tahapan dalam penyerahan aset dari Pemerintah Kabupaten Kerinci kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh. Saya minta agar seluruh aset negara ini, yang dalam hal ini penatausahaannya atas nama Pemerintah Kota Sungai Penuh, dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk menunjang penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelayanan publik dengan baik, serta agar semua aset tersebut dipelihara/dirawat dengan sebaik-baiknya, dengan berpedoman pada regulasi dan ketentuan yang berlaku.” Ujar Pj. Gubernur.
Selanjutnya, Pj. Gubernur menitipkan pesan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungai Penuh yang baru dilantik , yaitu.” Pertama, Kita masih menghadapi pandemi Covid-19. Oleh karena itu, penanganan Covid-19 harus dilakukan secara terpadu dan konsisten, baik pencegahan terhadap penularan dan penambahan kasus serta vaksinasi, maupun treatment (pengobatan) kepada yang terkonfirmasi Covid-19. Oleh karena itu, pengawasan terhadap penerapan Protokol Kesehatan Pencegahan Penularan Covid-19 harus betul-betul dijalankan. Selain itu, juga harus dijaga keseimbangan antara penanganan Covid-19 dengan pemulihan ekonomi, keduanya sama-sama penting dan harus dilaksanakan secara simultan dan berimbang. Kedua, menyiapkan konsep terpadu penanganan stunting (pertumbuhan kerdil), serta melaksanakan konsep tersebut secara berkelanjutan.”” Pesan Pj. Gubernur. (Adv)
Facebook comments