Skip to main content

Budaya Masyarakat Masjid Taqwa Bunga Tanjung Sitinjau Laut

Budaya Masyarakat Masjid Taqwa Bunga Tanjung Sitinjau Laut
Budaya Masyarakat Masjid Taqwa Bunga Tanjung Sitinjau Laut

Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya Allah memilih Kinanah dari keturunan Ismail dan Allah memilih Quraisy dari keturunan Kinanah. Allah memilih Bani Hasyim dari Quraisy dan Allah memilih aku dari keluarga Bani Hasyim."

Sungai Penuh - Masyarakat Masjid Taqwa Bunga Tanjung, menggelar acara rutinitas dan "Adat bersandi syarak - syarak bersandi kitabullah ," Adat Lamo Pusako usang,

Kegiatan yang menjadi sakral bagi masyarakat di seluruh tanah Air dan terkhususnya masyarakat Masjid Taqwa Bunga Tanjung dan peringatan perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw, yang dihadiri langsung oleh Kepala Desa Bunga Tanjung, Pemuka adat, masyarakat, Depati Ninik Mamak, para pemuda dan undangan lainnya.

Acara yang sakral ini di mulai dengan,pembacaan kalam ilahi yang dilantunkan oleh qori terbaik Kabupaten Kerinci "zurman Efendi dan dilanjutkan arahan Kepala desa bunga Tanjung dan di isi oleh pimpinan pondok pesantren Azzikra Kota Sungai Penuh, Buya H.Herman Putra, 

“Inti kita melaksanakan acara ini untuk meningkatkan kualitas iman dan taqwa, sebagaimana kita mencontoh suri tauladan Nabi Muhammad Saw,” kata  Buya H.Herman Putra. 

Nabi Muhammad, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam lahir dari pasangan Abdullah bin Abdul Muthalib dengan Aminah binti Wahab. Informasi mengenai kisah Nabi Muhammad SAW terkait silsilah garis keturunan diriwayatkan dalam hadits Muslim dan At-Tirmidzi yang mengutip pernyataan Watsilah bin Asyqo.

Dari garis sang ayah, Abdullah, Nabi Muhammad adalah cicit dari Hasyim, cikal-bakal lahirnya Bani Hasyim. Bani Hasyim adalah pihak yang bertanggung jawab atas pemeliharaan Kakbah. Hasyim adalah ayah dari Abdul Muthalib, kakek Nabi Muhammad SAW. Cikal-bakal Bani Hasyim adalah Hasyim bin Abdu Manaf bin Qushay.

Bani Hasyim adalah bagian dari Suku Quraisy yang merupakan anak keturunan Fihr bin Malik bin Al Nadhr bin Kinanah. Kinanah sendiri adalah cikal bakal munculnya Bani Kinanah. Sehingga Quraisy oleh sejumlah sejarahwan disebut sebagai pecahan dari Bani Kinanah. Kinanah sendiri merupakan keturunan dari Adnan. Lengkapnya Kinanah bin Khuzayma bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar bin Ma'ad bin Adnan.

Di zaman Rasulullah SAW, masyarakat Arab hanya mengetahui garis leluhurnya hingga Adnan. Meski demikian para ulama mau pun penulis Sirah Nabawiyah meyakini bahwa nasab Adnan ujungnya adalah Ismail bin Ibrahim AS. "Nasab Adnan berakhir pada Sayyidina Isma'il bin Ibrahim Alaihima as-salam," tulis Abdul Hasan 'Ali al-Hasani an-Nadwi dalam Sirah Nabawiyah.

Imam Ibnu Hisyam dalam al-Sirah al-Nabawiyyah juga menuliskan kisah Nabi Muhammad SAW. Disebutkan bahwa garis keturunan Adnan adalah anak dari Udda. Lengkapnya Adnan bin Udda-dilafalkan juga Udada bin Muqawwim bin Nahur bin Tayrah bin Ya'ruba bin Yasyjuba bin Nabat bin Ismail bin Ibrahim.(khps)

Facebook comments